Jean Bodin, Teori Kedaulatan Yang Memiliki Kelemahan

Lukisan Rupa Dari Seorang Jean Bodin

Lukisan Rupa Dari Seorang Jean Bodin Sumber Gambar
Definisi Negara menurut Jean Bodin adalah keseluruhan dari keluarga-keluarga dengan segala miliknya dan menjadi dasar daripada negara tersebut, baik secara logika maupun sejarah, dan dipimpin oleh akal dari seorang penguasa yang berdaulat. Sama seperti Aristoteles namun tujuan Jean Bodin lebih mirip kepada Niccolo Machiavelli, bahwa tujuan negara adalah kekuasaan hal tersebut senada dengan pernyataannya bahwa penguasa yang pertama adalah pemimpin militer yang memiliki dan memperlihatkan kekuasaanya. Maka Raja, Raja tidak terikat oleh kekuasaan Undang-Undang dan Rajalah yang menetapkan Undang-Undang. Undang-Undang dalam hal ini adalah hukum positif dan bukanlah hukum Tuhan bahkan Hukum Alam.
Foto palu dan neraca sebagai simbol hukum dan undang-undang

Foto palu dan neraca sebagai simbol hukum dan undang-undang Sumber Gambar
Dan kekuasaan tertinggi Jean Bodin memiliki 4 (empat) sifat untuk membuat hukum dalam negara :
1. Tunggal
2. Asli
3. Abadi
4. Tidak dapat dibagi-bagi
Namun disinilah kita menemukan bahwa adanya kelemahan dari teori Jean Bodin, apa itu dan bagaimana ? Bahwasanya Jean Bodin tidak memisahkan antara negara dan pemerintahan, teori Jean Bodin memberikan kedaulatan yang sama antara negara dan pemerintahan. Karena bahwasanya pemerintahan itu tidaklah abadi dan keabadian terdapat dalam sifat-sifat kekuasaan tertinggi.

Lalu bagaimana pandangan bentuk negara menurut Jean Bodin yang hidup pada tahun 1530-1596 ini ? Bahwasanya bentuk terbaik adalah bentuk pemerintahan Monarki, suatu bentuk pemerintahan yang turun temurun dan hanya kaum laki-laki sajalah yang dapat memerintah negara.

Bagikan:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar dengan sopan santun dan kaidah yang berlaku

Top Ads

Middle Ads 1

Middle Ads 2

Bottom Ads