Kaum Reformasi. Martin Luther, Melanchthon, Zwingli Dan Calvin


 Kata Reformasi yang dikutip dari Wikipedia yaitu adalah :
Reformasi secara umum berarti perubahan terhadap suatu sistem yang telah ada pada suatu masa. Reformasi Protestan: Kata Reformasi sendiri pertama-tama muncul dari gerakan pembaruan di kalangan Gereja Kristen di Eropa Barat pada abad ke-16, yang dipimpin oleh Martin Luther, Ulrich Zwingli, Yohanes Calvin, dll.

1. Martin Luther
Foto Marthin Luther
Foto Marthin Luther Sumber Gambar
Karena adanya kekuasaan absolut pada masa itu untuk menentukan bahwa Agama apa yang dapat dianut oleh rakyatnya dan seorang Luther melakukan gerakan ini, suatu gerakan pembaharuan pada tahun 1517. Hal yang dilakukan Luther adalah menyerang keburukan Gereja yang ia temukan pada saat itu adalah suatu hirarki pada Gereja dan hukum yang dimiliki pada Gereja tidak berdasar pada Kitab Suci. Dimana hal tersebut digunakan dalam bentuk ajaran-ajaran baru, hal ini juga digunakan untuk memperkaya dan memenuhi hal-hal keduniawian saja. Mula-mula sikap Luther sebenarnya mengenai negara dan gereja ini sangatlah radikal karena sesuai dengan ajaran agama, bahwa ajaran agama mengatakan janganlah orang berbuat sesuatu yang bertentangan dengan keyakinan orang tersebut.
 
2. Melanchthon
 
Lukisan ilustrasi dari seorang Melancthon

Lukisan ilustrasi dari seorang Melancthon Sumber Gambar
Seorang yang menganut Hukum Alam seperti Aristoteles dan menolak segala upaya Gereja memaksa umatnya untuk mentaati (hukum yang dibuat untuk kepentingan pribadi/kelompok). Melanchton percaya bahwa Negara diatas dari Gereja dan Negara haruslah mengajarkan kepada masyarakatnya untuk mengenal Tuhan maka dari itu Negara haruslah memiliki sifat keTuhanan. Bentuk Negara yang dipilihnya adalah Monarki.

3. Zwingli
 
Foto Zwingli

Foto Zwingli Sumber Gambar
Zwingli seorang politikus, seorang berkebangsaan Swiss. Zwingli pada masa hidupnya menginginkan sebuah Negara yang mampu melindungi dirinya dari hal-hal pengaruh buruk dari luar negaranya sendiri, negara yang mampu mengatur masyarakatnya dan menjaga semangat bernegara pada masyarakatnya. Gambaran negara yang dimaksud dari Zwingli adalah negara Demokrasi.

4. Calvin
 
Lukisan rupa dari seorang Calvin
Lukisan rupa dari seorang Calvin Sumber Gambar
Calvin adalah seorang sarjana hukum dan sama seperti Zwingli adalah seorang berkebangsaan Swiss. Kesamaan lain antara Calvin dan Zwingli adalah keinginannya bahwa negara mereka menjadi negara Demokrasi. Calvin memperjuangkan kebebasan berpolitik dan seorang perintis jalan kemerdekaan negara. Dasar dari ajaran Calvin adalah Tuhan adalah yang berdaulat, yang mempunyai kekuasaan tertinggi. Raja memerintah atas kehendak Tuhan, dan sebagai wakil daripada Tuhan. Jika raja dalam memerintahnya itu tidak mengindahkan perintah-perintah Tuhan, maka ia menjadi seorang Tyran (raja yang lalim). Atau dengan kata lain tujuan ajaran ini adalah bahwa negara adalah alat pelaksana daripada kehendak Gereja.

Bagikan:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar dengan sopan santun dan kaidah yang berlaku

Top Ads

Middle Ads 1

Middle Ads 2

Bottom Ads